Pada umumnya secara psikologis dikenal ada dua jenis kepentingan dalam diri individu yaitu kepentingan untuk memenuhi kebutuhan biologis dan kebutuhan sosial/psikologis.
Oleh karena itu individu mengandung arti bahwa tidak ada dua orang individu yang sama persis di dalam aspek-aspek pribadinya, baik jasmani maupun rohani, maka dengan sendirinya timbul perbedaan individu dalam hal kepentingannya. Perbedaan-perbedaan tersebut secara garis besar disebabkan oleh 2 faktor, yaitu faktor pembawaan (Hereditas) dan faktor lingkungan sosial sebagai komponen utama bagi terbentuknya keunikanindividu. Perbedaan pembawaan akan memungkinkan perbedaan individu dalam hal kepentingannya meskipun dengan lingkungan yang sama. Sebaliknya lingkungan yang berbeda akan memungkinkan timbulnya perbedaan individu dalam hal kepentingan meskipun pembawaannya sama
Sedangkan yang disebut integrasi sosial adalah jika yang dikendalikan, disatukan, atau dikaitkan satu sama lain itu adalah unsur-unsur sosial atau kemasyarakatan.
Suatu integrasi sosial di perlukan agar masyarakat tidak bubar meskipun menghadapi berbagai tantangan, baik merupa tantangan fisik maupun konflik yang terjadi secara sosial budaya.
Menurut pandangan para penganut fungsionalisme struktur sistem sosial senantiasa terintegrasi di atas dua landasan berikut :
* Suatu masyarakat senantiasa terintegrasi di atas tumbuhnya konsensus (kesepakatan) di antara sebagian besar anggota masyarakat tentang nilai-nilai kemasyarakatan yang bersifat fundamental (mendasar)
* Masyarakat terintegrasi karena berbagai anggota masyarakat sekaligus menjadi anggota dari berbagai kesatuan sosial (cross-cutting affiliation). Setiap konflik yang terjadi di antara kesatuan sosial dengan kesatuan sosial lainnya akan segera dinetralkan oleh adanya loyalitas ganda (cross-cutting loyalities) dari anggota masyarakat terhadap berbagai kesatuan sosial.
Penganut konflik berpendapat bahwa masyarakat terintegtrasi atas paksaan dan karena adanya saling ketergantungan di antara berbagai kelompok.
Integrasi sosial akan terbendutk apabila sebagian besar masyarakat memiliki kesepakatan tentang batas-batas teritorial, nilai-nilai, norma-norma, dan pranata-pranata sosial.
Bentuk Integrasi Sosial
* Asimilasi, yaitu pembauran kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli.
* Akulturasi, yaitu penerimaan sebagian unsur-unsur asing tanpa menghilangkan kebudayaan asli.
Faktor-Faktor Pendorong
* Homogenitas kelompok
* Besar kecilnya kelompok, pada kelompok yang kecil biasanya tingkat kemajemukannya juga relatif kecil, sehingga akan mempercepat proses integrasi sosial.
* Mobilitas geografis
* Efektifitas dan efesiensi komunikasi, komunikasi yang berlangsung di dalam masyarakat akan mempercepat integrasi sosial.
* perpindahan fisik
Sumber : google,yang di poskan oleh Teenagers Love Story.
Rabu, 01 Desember 2010
Jumat, 05 November 2010
PELAPISAN SOSIAL
PENGARUH PELAPISAN SOSIAL
Pengaruh pelapisan sosial merupakan gejala umum yang dapat ditemukan di setiap masyarakat pada segala zaman. Betapapun sederhananya suatu masyarakat gejala ini pasti dijumpai. Pada sekitar 2000 tahun yang lalu, Aristoteles menyatakan bahwa di dalam setiap negara selalu terdapat tiga unsur yaitu mereka yang kaya sekali, mereka yang melarat dan mereka yang ada di tengah-tengah.
Adam Smith membagi masyarakat ke dalam tiga kategori yaitu orang-orang yang hidup dari penyewaan tanah, orang-orang yang hidup dari upah kerja, dari keuntungan perdagangan. Sedangkan Thorstein Veblen membagi masyarakat ke dalam dua golongan yang pekerja, berjuang untuk mempertahankan hidup dan golongan yang banyak mempunyai waktu luang karena kekayaannya.
Pernyataan tiga tokoh di atas membuktikan bahwa pada zaman ketika mereka hidup dan dapat diduga pula pada zaman sebelumnya, orang-orang telah meyakini adanya sistem pelapisan dalam masyarakat, yang didalam studi sosiologi disebut pelapisan.
Sedangkan pelapisan sosial dapat diartikan sebagai pembedaan penduduk atau para warga masyarakat ke dalam kelas secara hierarkis (bertingkat). Perwujudan adanya kelas-kelas tinggi dan kelas-kelas yang lebih rendah di dalam masyarakat.
Di dalam masyarakat terdapat pelapisan sosial yang akan selalu ditemukan dalam masyarakat selama di dalam masyarakat tersebut terdapat sesuatu yang dihargai demikian menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi dalam bukunya “Setangkai Bunga Sosiologi”, sesuatu yang dihargai itu adalah uang atau benda-benda yang lain yang bernilai ekonomis, politis, agamis, sosial maupun kultural.
Adanya kelas yang tinggi dan kelas yang rendah itu disebabkan karena di dalam masyarakat terdapat ketidakseimbangan atau ketimpangan (inequality) dalam pembagian sesuatu yang dihargai yang kemudian menjadi hak dan kewajiban yang dipikul dari warga masyarakat ada segolongan orang yang mendapatkan pembagian lebih besar dan ada pula mendapatkan pembagian lebih kecil, sedangkan yang mendapatkan lebih besar mendapatkan kedudukan yang lebih tinggi, yang mendapatkan lebih kecil menduduki pelapisan yang lebih rendah. Pelapisan mulai ada sejak manusia mengenal adanya kehidupan bersama atau organisasi sosial.
Pelapisan sosial merupakan hasil dari kebiasaan manusia berhubungan antara satu dengan yang lain secara teratur dan tersusun biak secara perorangan maupun kelompok, setiap orang akan mempunyai situasi sosial (yang mendorong untuk mengambil posisi sosial tertentu.
Sumber : google makalah (Drs. Taufik Rahman Dhohir, 2000)
Pengaruh pelapisan sosial merupakan gejala umum yang dapat ditemukan di setiap masyarakat pada segala zaman. Betapapun sederhananya suatu masyarakat gejala ini pasti dijumpai. Pada sekitar 2000 tahun yang lalu, Aristoteles menyatakan bahwa di dalam setiap negara selalu terdapat tiga unsur yaitu mereka yang kaya sekali, mereka yang melarat dan mereka yang ada di tengah-tengah.
Adam Smith membagi masyarakat ke dalam tiga kategori yaitu orang-orang yang hidup dari penyewaan tanah, orang-orang yang hidup dari upah kerja, dari keuntungan perdagangan. Sedangkan Thorstein Veblen membagi masyarakat ke dalam dua golongan yang pekerja, berjuang untuk mempertahankan hidup dan golongan yang banyak mempunyai waktu luang karena kekayaannya.
Pernyataan tiga tokoh di atas membuktikan bahwa pada zaman ketika mereka hidup dan dapat diduga pula pada zaman sebelumnya, orang-orang telah meyakini adanya sistem pelapisan dalam masyarakat, yang didalam studi sosiologi disebut pelapisan.
Sedangkan pelapisan sosial dapat diartikan sebagai pembedaan penduduk atau para warga masyarakat ke dalam kelas secara hierarkis (bertingkat). Perwujudan adanya kelas-kelas tinggi dan kelas-kelas yang lebih rendah di dalam masyarakat.
Di dalam masyarakat terdapat pelapisan sosial yang akan selalu ditemukan dalam masyarakat selama di dalam masyarakat tersebut terdapat sesuatu yang dihargai demikian menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi dalam bukunya “Setangkai Bunga Sosiologi”, sesuatu yang dihargai itu adalah uang atau benda-benda yang lain yang bernilai ekonomis, politis, agamis, sosial maupun kultural.
Adanya kelas yang tinggi dan kelas yang rendah itu disebabkan karena di dalam masyarakat terdapat ketidakseimbangan atau ketimpangan (inequality) dalam pembagian sesuatu yang dihargai yang kemudian menjadi hak dan kewajiban yang dipikul dari warga masyarakat ada segolongan orang yang mendapatkan pembagian lebih besar dan ada pula mendapatkan pembagian lebih kecil, sedangkan yang mendapatkan lebih besar mendapatkan kedudukan yang lebih tinggi, yang mendapatkan lebih kecil menduduki pelapisan yang lebih rendah. Pelapisan mulai ada sejak manusia mengenal adanya kehidupan bersama atau organisasi sosial.
Pelapisan sosial merupakan hasil dari kebiasaan manusia berhubungan antara satu dengan yang lain secara teratur dan tersusun biak secara perorangan maupun kelompok, setiap orang akan mempunyai situasi sosial (yang mendorong untuk mengambil posisi sosial tertentu.
Sumber : google makalah (Drs. Taufik Rahman Dhohir, 2000)
WARGA NEGARA
WARGA NEGARA,HAK dan KEWAJIBANNYA
Salah satu persyaratan diterimanya status sebuah negara adalah adanya unsur warganegara yang diatur menurut ketentuan hukum tertentu, sehingga warga negara yang bersangkutan dapat dibedakan dari warga dari negara lain. Pengaturan mengenai kewarganegaraan ini biasanya ditentukan berdasarkan salah satu dari dua prinsip, yaitu prinsip ‘ius soli’ atau prinsip ‘ius sanguinis’.
Yang dimaksud dengan ‘ius soli’ adalah prinsip yang mendasarkan diri pada pengertian hukum mengenai tanah kelahiran, sedangkan ‘ius sanguinis’ mendasarkan diri pada prinsip hubungan darah. Berdasarkan prinsip ‘ius soli’, seseorang yang dilahirkan di dalam wilayah hukum suatu negara, secara hukum dianggap memiliki status kewarganegaraan dari negara tempat kelahirannya itu.
Hak dan Kewajiban Sebagai Warga Negara Indonesia
Berikut ini adalah beberapa contoh hak dan kewajiban kita sebagai rakyat Indonesia. Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama satu sama lain tanpa terkecuali. Persamaaan antara manusia selalu dijunjung tinggi untuk menghindari berbagai kecemburuan sosial yang dapat memicu berbagai permasalahan di kemudian hari.
Namun biasanya bagi yang memiliki banyak uang atau tajir bisa memiliki tambahan hak dan pengurangan kewajiban sebagai warga negara kesatuan republik Indonesia.
A. Contoh Hak Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum
2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam pemerintahan
4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayai
5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran
6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan Indonesia atau nkri dari serangan musuh
7. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku
B. Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh
2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)
3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya
4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik.
Indonesia sebagai negara yang pada dasarnya menganut prinsip ‘ius sanguinis’, mengatur kemungkinan warganya untuk mendapatkan status kewarganegaraan melalui prinsip kelahiran. Sebagai contoh banyak warga keturunan Cina yang masih berkewarganegaraan Cina ataupun yang memiliki dwi-kewarganegaraan antara Indonesia dan Cina, tetapi bermukim di Indonesia dan memiliki keturunan di Indonesia. Terhadap anak-anak mereka ini sepanjang yang bersangkutan tidak berusaha untuk mendapatkan status kewarganegaraan dari negara asal orangtuanya, dapat saja diterima sebagai warganegara Indonesia karena kelahiran. Kalaupun hal ini dianggap tidak sesuai dengan prinsip dasar yang dianut, sekurang-kurangnya terhadap mereka itu dapat dikenakan ketentuan mengenai kewarganegaraan melalui proses registrasi biasa, bukan melalui proses naturalisasi yang mempersamakan kedudukan mereka sebagai orang asing sama sekali.
Sumber: www.theceli.com,google pmii
Salah satu persyaratan diterimanya status sebuah negara adalah adanya unsur warganegara yang diatur menurut ketentuan hukum tertentu, sehingga warga negara yang bersangkutan dapat dibedakan dari warga dari negara lain. Pengaturan mengenai kewarganegaraan ini biasanya ditentukan berdasarkan salah satu dari dua prinsip, yaitu prinsip ‘ius soli’ atau prinsip ‘ius sanguinis’.
Yang dimaksud dengan ‘ius soli’ adalah prinsip yang mendasarkan diri pada pengertian hukum mengenai tanah kelahiran, sedangkan ‘ius sanguinis’ mendasarkan diri pada prinsip hubungan darah. Berdasarkan prinsip ‘ius soli’, seseorang yang dilahirkan di dalam wilayah hukum suatu negara, secara hukum dianggap memiliki status kewarganegaraan dari negara tempat kelahirannya itu.
Hak dan Kewajiban Sebagai Warga Negara Indonesia
Berikut ini adalah beberapa contoh hak dan kewajiban kita sebagai rakyat Indonesia. Setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang sama satu sama lain tanpa terkecuali. Persamaaan antara manusia selalu dijunjung tinggi untuk menghindari berbagai kecemburuan sosial yang dapat memicu berbagai permasalahan di kemudian hari.
Namun biasanya bagi yang memiliki banyak uang atau tajir bisa memiliki tambahan hak dan pengurangan kewajiban sebagai warga negara kesatuan republik Indonesia.
A. Contoh Hak Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum
2. Setiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
3. Setiap warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum dan di dalam pemerintahan
4. Setiap warga negara bebas untuk memilih, memeluk dan menjalankan agama dan kepercayaan masing-masing yang dipercayai
5. Setiap warga negara berhak memperoleh pendidikan dan pengajaran
6. Setiap warga negara berhak mempertahankan wilayah negara kesatuan Indonesia atau nkri dari serangan musuh
7. Setiap warga negara memiliki hak sama dalam kemerdekaan berserikat, berkumpul mengeluarkan pendapat secara lisan dan tulisan sesuai undang-undang yang berlaku
B. Contoh Kewajiban Warga Negara Indonesia
1. Setiap warga negara memiliki kewajiban untuk berperan serta dalam membela, mempertahankan kedaulatan negara indonesia dari serangan musuh
2. Setiap warga negara wajib membayar pajak dan retribusi yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah (pemda)
3. Setiap warga negara wajib mentaati serta menjunjung tinggi dasar negara, hukum dan pemerintahan tanpa terkecuali, serta dijalankan dengan sebaik-baiknya
4. Setiap warga negara berkewajiban taat, tunduk dan patuh terhadap segala hukum yang berlaku di wilayah negara indonesia
5. Setiap warga negara wajib turut serta dalam pembangunan untuk membangun bangsa agar bangsa kita bisa berkembang dan maju ke arah yang lebih baik.
Indonesia sebagai negara yang pada dasarnya menganut prinsip ‘ius sanguinis’, mengatur kemungkinan warganya untuk mendapatkan status kewarganegaraan melalui prinsip kelahiran. Sebagai contoh banyak warga keturunan Cina yang masih berkewarganegaraan Cina ataupun yang memiliki dwi-kewarganegaraan antara Indonesia dan Cina, tetapi bermukim di Indonesia dan memiliki keturunan di Indonesia. Terhadap anak-anak mereka ini sepanjang yang bersangkutan tidak berusaha untuk mendapatkan status kewarganegaraan dari negara asal orangtuanya, dapat saja diterima sebagai warganegara Indonesia karena kelahiran. Kalaupun hal ini dianggap tidak sesuai dengan prinsip dasar yang dianut, sekurang-kurangnya terhadap mereka itu dapat dikenakan ketentuan mengenai kewarganegaraan melalui proses registrasi biasa, bukan melalui proses naturalisasi yang mempersamakan kedudukan mereka sebagai orang asing sama sekali.
Sumber: www.theceli.com,google pmii
PEMUDA dan SOSIALISASI
PEMUDA dan SOSIALISASI
Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah nilai. hal ini merupakan pengertian idiologis dan kultural daripada pengertian ini. Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karma pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.
Ada beberapa kedudukan pemuda dalam pertanggungjawabannya atas tatanan masyarakat, antara lain:
a. Kemurnian idealismenya
b. Keberanian dan Keterbukaanya dalam menyerap nilai-nilai dan gagasan-gagasan yang baru
c. Semangat pengabdiannya
d. Sepontanitas dan dinamikanya
e. Inovasi dan kreativitasnya
f. Keinginan untuk segera mewujudkan gagasan-gagasan baru
g. Keteguhan janjinya dan keinginan untuk menampilkan sikap dan keperibadiannya yang mandiri
h. Masih langkanya pengalaman-pengalaman yang dapat merelevansikan pendapat, sikap dan tindakanya dengan kenyataan yang ada.
Sosialisasi Pemuda
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain: Proses Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
Pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan Negara bangsa dan agama. Selain itu pemuda/mahasiswa mempunyai peran sebagai pendekar intelektual dan sebagai pendekar social yaitu bahwa para pemuda selain mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu dikembangkan selain itu juga berperan sebagai perubah Negara dan bangsa ini. Oleh siapa lagi kalau bukan oleh generasi selanjutnya maka dari itu para pemuda harus memnpunyai ilmu yang tinggi dengan cara sekolah atau dengan yang lainnya, dengan begitu bangsa ini akan maju aman dan sentosa.
Masalah pemuda merupakan masalah yang abadi dan selalu dialami oleh setiap generasi dalam hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Masalah-masalah pemuda ini disebakan karena sebagai akibat dari proses pendewasaan seseorang, penyusuan diri dengan situasi yang baru dan timbulah harapan setiap pemuda karena akan mempunyai masa depan yang baik daripada orang tuanya. Proses perubahan itu terjadi secara lambat dan teratur (evolusi)
Sebagian besar pemuda mengalami pendidikan yang lebih daripada orang tuanya. Orang tua sebagai peer group yang memberikan bimbingan, pengarahan, karena merupakan norma-norma masyarakat, sehingga dapat dipergunakan dalam hidupnya. Banyak sekali masalah yang tidak terpecahkan karena kejadian yang menimpa mereka belum pernah dialami dan diuangkapkannya.
Dewasa ini umum dikemukakan bahwa secara biologis dan politis serta fisik seorang pemuda sudah dewasa akan tetapi secara ekonomis, psikologis masih kurang dewasa. Contohnya seperti pemuda-pemuda yang sudah menikah, mempunyai keluarga, menikmati hak politiknya sebagai warga Negara tapi dalam segi ekonominya masih tergantung kepada orang tuanya.
Sumber : Abdullah, taufik, Pemuda dan Perubahan Social, LP3ES, Jakarta, 1974.
Drs. H. Abu Ahmadi, Ilmu Sosial Dasar, Rineka Cipta, Jakarta, 2003
http://www.homeartikel.co.cc
http://www.anakciremai.com
Telah kita ketahui bahwa pemuda atau generasi muda merupakan konsep-konsep yang selalu dikaitkan dengan masalah nilai. hal ini merupakan pengertian idiologis dan kultural daripada pengertian ini. Di dalam masyarakat pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan bangsanya karma pemuda sebagai harapan bangsa dapat diartikan bahwa siapa yang menguasai pemuda akan menguasai masa depan.
Ada beberapa kedudukan pemuda dalam pertanggungjawabannya atas tatanan masyarakat, antara lain:
a. Kemurnian idealismenya
b. Keberanian dan Keterbukaanya dalam menyerap nilai-nilai dan gagasan-gagasan yang baru
c. Semangat pengabdiannya
d. Sepontanitas dan dinamikanya
e. Inovasi dan kreativitasnya
f. Keinginan untuk segera mewujudkan gagasan-gagasan baru
g. Keteguhan janjinya dan keinginan untuk menampilkan sikap dan keperibadiannya yang mandiri
h. Masih langkanya pengalaman-pengalaman yang dapat merelevansikan pendapat, sikap dan tindakanya dengan kenyataan yang ada.
Sosialisasi Pemuda
Sosialisasi adalah proses yang membantu individu melalui media pembelajaran dan penyesuaian diri, bagaimana bertindak dan berpikir agar ia dapat berperan dan berfungsi, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat. Ada beberapa hal yang perlu kita ketahui dalam sosialisasi, antara lain: Proses Sosialisasi, Media Sosialisasi dan Tujuan Sosialisasi.
Pemuda merupakan satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani bagi pembangunan Negara bangsa dan agama. Selain itu pemuda/mahasiswa mempunyai peran sebagai pendekar intelektual dan sebagai pendekar social yaitu bahwa para pemuda selain mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu dikembangkan selain itu juga berperan sebagai perubah Negara dan bangsa ini. Oleh siapa lagi kalau bukan oleh generasi selanjutnya maka dari itu para pemuda harus memnpunyai ilmu yang tinggi dengan cara sekolah atau dengan yang lainnya, dengan begitu bangsa ini akan maju aman dan sentosa.
Masalah pemuda merupakan masalah yang abadi dan selalu dialami oleh setiap generasi dalam hubungannya dengan generasi yang lebih tua. Masalah-masalah pemuda ini disebakan karena sebagai akibat dari proses pendewasaan seseorang, penyusuan diri dengan situasi yang baru dan timbulah harapan setiap pemuda karena akan mempunyai masa depan yang baik daripada orang tuanya. Proses perubahan itu terjadi secara lambat dan teratur (evolusi)
Sebagian besar pemuda mengalami pendidikan yang lebih daripada orang tuanya. Orang tua sebagai peer group yang memberikan bimbingan, pengarahan, karena merupakan norma-norma masyarakat, sehingga dapat dipergunakan dalam hidupnya. Banyak sekali masalah yang tidak terpecahkan karena kejadian yang menimpa mereka belum pernah dialami dan diuangkapkannya.
Dewasa ini umum dikemukakan bahwa secara biologis dan politis serta fisik seorang pemuda sudah dewasa akan tetapi secara ekonomis, psikologis masih kurang dewasa. Contohnya seperti pemuda-pemuda yang sudah menikah, mempunyai keluarga, menikmati hak politiknya sebagai warga Negara tapi dalam segi ekonominya masih tergantung kepada orang tuanya.
Sumber : Abdullah, taufik, Pemuda dan Perubahan Social, LP3ES, Jakarta, 1974.
Drs. H. Abu Ahmadi, Ilmu Sosial Dasar, Rineka Cipta, Jakarta, 2003
http://www.homeartikel.co.cc
http://www.anakciremai.com
HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU,KELUARGA dan MASYARAKAT
HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT
Manusia sebagai makhluk individu, berarti dalam proses perkembangannya perlu keterkaitan antara perkembangan jasmani maupun rohani.
Sebagai makhluk sosial seorang individu tidak dapat berdiri sendiri, saling membutuhkan antara yang satu dengan yang lainnya, dan saling mengadakan keterkaitan hubungan sosial di tengah–tengah masyarakat.
Keluarga dengan berbagai fungsi yang dijalankan adalah sebagai wahana dimana seorang individu mengalami proses sosialisasi yang pertama kali, sangat penting artinya dalam mengarahkan terbentuknya individu menjadi seorang yang berpribadi.
Sebagai bagian yang tak terpisahkan dengan masyarakat, keluarga mempunyai korelasi fungsional dengan masyarakat tertentu, oleh karena itu dalam proses pengembangan individu menjadi seorang yang berpribadi hendaknya diarahkan sesuai dengan struktur masyarakat yang ada, sehingga seorang individu menjadi seorang yang dewasa dalam arti mampu mengendalikan diri dan melakukan hubungan – hubungan sosial di dalam masyarakat yang cukup majemuk.
Masyarakat adalah kelompok manusia yang saling berinteraksi yang memiliki prasarana untuk kegiatan tersebut dan adanya saling keterikatan untuk mencapai tujuan bersama. Masyarakat adalah tempat kita bisa melihat dengan jelas proyeksi individu sebagai bagian keluarga, keluarga sebagai tempat terprosesnya, dan masyarakat adalah tempat kita melihat hasil dari proyeksi tersebut.
Individu yang berada dalam masyarakat tertentu berarti ia berada pada suatu konteks budaya tertentu. Pada tahap inilah arti keunikan individu itu menjadi jelas dan bermakna, artinya akan dengan mudah dirumuskan gejala – gejalanya. Karena di sini akan terlibat individu sebagai perwujudan dirinya sendiri dan merupakan makhluk sosial sebagai perwujudan anggota kelompok atau anggota masyarakat.
Sumber : google yang di tulis oleh mukhlis muchad fuadi
Manusia sebagai makhluk individu, berarti dalam proses perkembangannya perlu keterkaitan antara perkembangan jasmani maupun rohani.
Sebagai makhluk sosial seorang individu tidak dapat berdiri sendiri, saling membutuhkan antara yang satu dengan yang lainnya, dan saling mengadakan keterkaitan hubungan sosial di tengah–tengah masyarakat.
Keluarga dengan berbagai fungsi yang dijalankan adalah sebagai wahana dimana seorang individu mengalami proses sosialisasi yang pertama kali, sangat penting artinya dalam mengarahkan terbentuknya individu menjadi seorang yang berpribadi.
Sebagai bagian yang tak terpisahkan dengan masyarakat, keluarga mempunyai korelasi fungsional dengan masyarakat tertentu, oleh karena itu dalam proses pengembangan individu menjadi seorang yang berpribadi hendaknya diarahkan sesuai dengan struktur masyarakat yang ada, sehingga seorang individu menjadi seorang yang dewasa dalam arti mampu mengendalikan diri dan melakukan hubungan – hubungan sosial di dalam masyarakat yang cukup majemuk.
Masyarakat adalah kelompok manusia yang saling berinteraksi yang memiliki prasarana untuk kegiatan tersebut dan adanya saling keterikatan untuk mencapai tujuan bersama. Masyarakat adalah tempat kita bisa melihat dengan jelas proyeksi individu sebagai bagian keluarga, keluarga sebagai tempat terprosesnya, dan masyarakat adalah tempat kita melihat hasil dari proyeksi tersebut.
Individu yang berada dalam masyarakat tertentu berarti ia berada pada suatu konteks budaya tertentu. Pada tahap inilah arti keunikan individu itu menjadi jelas dan bermakna, artinya akan dengan mudah dirumuskan gejala – gejalanya. Karena di sini akan terlibat individu sebagai perwujudan dirinya sendiri dan merupakan makhluk sosial sebagai perwujudan anggota kelompok atau anggota masyarakat.
Sumber : google yang di tulis oleh mukhlis muchad fuadi
Jumat, 29 Oktober 2010
universitas gunadarma
Universitas Gunadarma adalah perkuliahan yang memiliki kriteria akreditasi A dan ciri khas yang baik serta memiliki Integrated Virtual System yaitu sistem yang berbasis teknologi komputer yang canggih. Sehingga tidak menghabiskan banyak waktu, tenaga, dan materi. Penciptaan sistem ini sangatlah efektif karena memang ciri khas di Universitas Gunadarma adalah Universitas yang bisa dibilang "Universitas Sumber Teknologi Informasi Komputer" yang memang dari fakultas-fakultas yang ada disana, di bidang komputer lah yang paling banyak diminati dan diandalkan. Karena terbukti lulusan seluruh bidang komputer, seperti Teknik Informatika, Sistem Informasi, Sistem Komputer, dan bidang komputer lainnya memiliki kualitas sumber pengetahuan yang cukup atau sangatlah canggih.
Di Universitas Gunadarma, terdapat beberapa kecanggihan sistem yang memudahkan kualitas belajar para mahasiswa/i nya dengan fasilitas-fasilitas seperti di bawah ini :
1. BAAK Online http://baak.gunadarma.ac.id
2. Studentsite http://studentsite.gunadarma.ac.id
3. SAP (Satuan Acara Perkuliahan) http://sap.gunadarma.ac.id
4. UG Staffsite http://staffsite.gunadarma.ac.id
5. UG Open Courseware http://ocw.gunadarma.ac.id
6. UG Virtual Class http://v-class.gunadarma.ac.id
7. UG Wartawarga http://wartawarga.gunadarma.ac.id
8. UG Community http://community.gunadarma.ac.id
9. dan lain-lainnya
BAAK Online
adalah biro yang menangani segala sesuatu yang berkaitan dengan penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar dan administrasi akademik bagi seluruh mahasiswa/i Universitas Gunadarma.
Studentsite
adalah suatu situs untuk khusus mahasiswa/i Universitas Gunadarma yang berisikan tentang pemberitahuan (informasi terbaru) yang menyangkut pembelajaran, seminar, akademik, non akademik serta terdapat fasilitas yang cukup lengkap.
SAP (Satuan Acara Perkuliahan)
adalah pembagian materi suatu matakuliah (setiap pertemuan). SAP berisi rincian materi kuliah setiap pertemuan kuliah dan berikut tujuan belajarnya serta buku-buku acuan untuk belajar. Yang dimaksud tujuan belajar ialah apa yang minimal dikuasai mahasiswa setelah mendapat materi perkuliahan.
* Kode, nomor, dan nama mata kuliah.
* Kedudukan mata kuliah (Mata Kuliah Umum (MKU), Mata Kuliah Dasar Keahlian (MKDK) dan Mata Kuliah Keahlian (MKK))
* Semester dan tahun mata kuliah tersebut diajarkan.
* Bobot kredit.
* Tujuan mata kuliah.
* Mata Kuliah prasyarat (bilamana perlu).
* Nama pengajar.
* Waktu dan tempat kuliah
* Rincian acara perkuliahan dan bahan bacaan wajib dan anjuran.
* Cara mengevaluasi proses belajar-mengajar.
UG Staffsite
adalah homepage resmi seluruh staff di Universitas Gunadarma
UG Open Courseware
adalah sumber daya pendidikan gratis dan terbuka bagi fakultas, mahasiswa, dan self-learner di seluruh dunia.
UG Virtual Class
adalah suatu kegiatan pendidikan online dan sumber daya. untuk melengkapi upaya pemerintah dan pendidik di seluruh dunia untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam kelas dan kurikulum dan untuk menghubungkan sekolah-sekolah mereka ke Internet dengan cara yang produktif secara mendidik.
UG Wartawarga
adalah suatu situs yang dimana di dalam situs tersebut terdapat kumpulan-kumpulan blog dari seluruh para mahasiswa/i Universitas Gunadarma yang menggunakan metode non plagiat dan bisa dilihat secara umum/global (universal).
UG Community
adalah suatu situs yang dimana di situs tersebut terdapat kumpulan komunitas-komunitas tertentu seperti blog komunitas perbankan, blog komunitas linux, dan blog komunitas lainnya. kita bisa bergabung ke komunitas tersebut untuk lebih menambah pengetahuan atau sharing tentang apa saja yang menyangkut tentang komunitas yang kita kunjungi.
Adapun kelebihan dan kekurangan terhadap fitur-fitur yang ada pada Sistem Virtual Universitas Gunadarma yaitu :
BAAK online
Kelebihan : lebih memudahkan mahasiswa/i nya untuk mengetahui informasi terbaru dari segi administrasi akademik maupun non akademik serta yang lainnya.
Kekurangan : tidak tertera seluruh daftar nama dan kelas mahasiswa/i nya dari angkatan pertama. Agar mahasiswa/i yang sudah lulus bisa dilihat/dicek keberadaannya oleh angkatan/generasi yang baru.
Studentsite
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses, mengupload, atau mendownload tugas. Locker yang sangat berguna bagi pribadi mahasiswa/i Universitas Gunadarma
Kekurangan : terkadang apabila kita ingin mengakses salah satu dari fitur yang terdapat di studentsite ini, selalu memunculkan kata error setelah kita mengklik fitur yang diinginkan.
SAP (Satuan Acara Perkuliahan)
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses, mendownload materi yang akan dibahas pada pertemuan di setiap minggunya. Jadi, seluruh mahasiswa/i nya bisa memahami apa yang akan dibahas oleh dosen pembimbing mata kuliahnya.
Kekurangan : hampir tidak ada kekurangan pada situs SAP ini.
UG Staffsite
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengetahui seluruh staff yang ada di Universitas Gunadarma. Seluruh nama dan keterangan informasinya tertera. Jadi, kita paham akan keberadaan staff tersebut.
Kekurangan : hampir tidak ada kekurangan pada situs Staffsite ini.
UG Virtual Class
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk memahami akan efektifnya penggunaan pembelajaran dengan metode berbasis teknologi komputerisasi. Lebih cepat memahami, tidak membuang waktu, dan hal yang menguntungkan lainnya.
Kekurangan : waktu yang sudah ditentukan untuk virtual class terkadang bentrok oleh kegiatan yang sangat penting. Sulit untuk mengatur waktunya.
UG Wartawarga
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses dan membaca seluruh situs blog yang sudah tergabung ke dalam situs ini.
Kekurangan : peraturan non plagiat nya masih kurang tegas. masih banyak yang sedikit menggunakan metode plagiat walaupun kata-katanya tidak sama persis dan hanya sebatas ide pokoknya tetapi tetap saja yang namanya plagiat itu harus ditegaskan.
UG Community
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses seluruh komunitas-komunitas yang telah dibuat oleh Universitas Gunadarma, menambah ilmu pengetahuan, bisa sharing terhadap sesama komunitas.
Kekurangan : masih sedikitnya Komunitas yang dibuat. Perlu ditambahkan Komunitas tentang yang sedang ramai diperbincangkan di zaman sekarang.
Di Universitas Gunadarma, terdapat beberapa kecanggihan sistem yang memudahkan kualitas belajar para mahasiswa/i nya dengan fasilitas-fasilitas seperti di bawah ini :
1. BAAK Online http://baak.gunadarma.ac.id
2. Studentsite http://studentsite.gunadarma.ac.id
3. SAP (Satuan Acara Perkuliahan) http://sap.gunadarma.ac.id
4. UG Staffsite http://staffsite.gunadarma.ac.id
5. UG Open Courseware http://ocw.gunadarma.ac.id
6. UG Virtual Class http://v-class.gunadarma.ac.id
7. UG Wartawarga http://wartawarga.gunadarma.ac.id
8. UG Community http://community.gunadarma.ac.id
9. dan lain-lainnya
BAAK Online
adalah biro yang menangani segala sesuatu yang berkaitan dengan penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar dan administrasi akademik bagi seluruh mahasiswa/i Universitas Gunadarma.
Studentsite
adalah suatu situs untuk khusus mahasiswa/i Universitas Gunadarma yang berisikan tentang pemberitahuan (informasi terbaru) yang menyangkut pembelajaran, seminar, akademik, non akademik serta terdapat fasilitas yang cukup lengkap.
SAP (Satuan Acara Perkuliahan)
adalah pembagian materi suatu matakuliah (setiap pertemuan). SAP berisi rincian materi kuliah setiap pertemuan kuliah dan berikut tujuan belajarnya serta buku-buku acuan untuk belajar. Yang dimaksud tujuan belajar ialah apa yang minimal dikuasai mahasiswa setelah mendapat materi perkuliahan.
* Kode, nomor, dan nama mata kuliah.
* Kedudukan mata kuliah (Mata Kuliah Umum (MKU), Mata Kuliah Dasar Keahlian (MKDK) dan Mata Kuliah Keahlian (MKK))
* Semester dan tahun mata kuliah tersebut diajarkan.
* Bobot kredit.
* Tujuan mata kuliah.
* Mata Kuliah prasyarat (bilamana perlu).
* Nama pengajar.
* Waktu dan tempat kuliah
* Rincian acara perkuliahan dan bahan bacaan wajib dan anjuran.
* Cara mengevaluasi proses belajar-mengajar.
UG Staffsite
adalah homepage resmi seluruh staff di Universitas Gunadarma
UG Open Courseware
adalah sumber daya pendidikan gratis dan terbuka bagi fakultas, mahasiswa, dan self-learner di seluruh dunia.
UG Virtual Class
adalah suatu kegiatan pendidikan online dan sumber daya. untuk melengkapi upaya pemerintah dan pendidik di seluruh dunia untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam kelas dan kurikulum dan untuk menghubungkan sekolah-sekolah mereka ke Internet dengan cara yang produktif secara mendidik.
UG Wartawarga
adalah suatu situs yang dimana di dalam situs tersebut terdapat kumpulan-kumpulan blog dari seluruh para mahasiswa/i Universitas Gunadarma yang menggunakan metode non plagiat dan bisa dilihat secara umum/global (universal).
UG Community
adalah suatu situs yang dimana di situs tersebut terdapat kumpulan komunitas-komunitas tertentu seperti blog komunitas perbankan, blog komunitas linux, dan blog komunitas lainnya. kita bisa bergabung ke komunitas tersebut untuk lebih menambah pengetahuan atau sharing tentang apa saja yang menyangkut tentang komunitas yang kita kunjungi.
Adapun kelebihan dan kekurangan terhadap fitur-fitur yang ada pada Sistem Virtual Universitas Gunadarma yaitu :
BAAK online
Kelebihan : lebih memudahkan mahasiswa/i nya untuk mengetahui informasi terbaru dari segi administrasi akademik maupun non akademik serta yang lainnya.
Kekurangan : tidak tertera seluruh daftar nama dan kelas mahasiswa/i nya dari angkatan pertama. Agar mahasiswa/i yang sudah lulus bisa dilihat/dicek keberadaannya oleh angkatan/generasi yang baru.
Studentsite
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses, mengupload, atau mendownload tugas. Locker yang sangat berguna bagi pribadi mahasiswa/i Universitas Gunadarma
Kekurangan : terkadang apabila kita ingin mengakses salah satu dari fitur yang terdapat di studentsite ini, selalu memunculkan kata error setelah kita mengklik fitur yang diinginkan.
SAP (Satuan Acara Perkuliahan)
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses, mendownload materi yang akan dibahas pada pertemuan di setiap minggunya. Jadi, seluruh mahasiswa/i nya bisa memahami apa yang akan dibahas oleh dosen pembimbing mata kuliahnya.
Kekurangan : hampir tidak ada kekurangan pada situs SAP ini.
UG Staffsite
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengetahui seluruh staff yang ada di Universitas Gunadarma. Seluruh nama dan keterangan informasinya tertera. Jadi, kita paham akan keberadaan staff tersebut.
Kekurangan : hampir tidak ada kekurangan pada situs Staffsite ini.
UG Virtual Class
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk memahami akan efektifnya penggunaan pembelajaran dengan metode berbasis teknologi komputerisasi. Lebih cepat memahami, tidak membuang waktu, dan hal yang menguntungkan lainnya.
Kekurangan : waktu yang sudah ditentukan untuk virtual class terkadang bentrok oleh kegiatan yang sangat penting. Sulit untuk mengatur waktunya.
UG Wartawarga
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses dan membaca seluruh situs blog yang sudah tergabung ke dalam situs ini.
Kekurangan : peraturan non plagiat nya masih kurang tegas. masih banyak yang sedikit menggunakan metode plagiat walaupun kata-katanya tidak sama persis dan hanya sebatas ide pokoknya tetapi tetap saja yang namanya plagiat itu harus ditegaskan.
UG Community
Kelebihan : lebih memudahkan para mahasiswa/i nya untuk mengakses seluruh komunitas-komunitas yang telah dibuat oleh Universitas Gunadarma, menambah ilmu pengetahuan, bisa sharing terhadap sesama komunitas.
Kekurangan : masih sedikitnya Komunitas yang dibuat. Perlu ditambahkan Komunitas tentang yang sedang ramai diperbincangkan di zaman sekarang.
Jumat, 01 Oktober 2010
DINAMIKA PENDUDUK DAN UNSUR-UNSURNYA
Perkembangan Jumlah Penduduk Indonesia
dalam Kaitannya dengan Perkembangan Penduduk Dunia
dalam Kaitannya dengan Perkembangan Penduduk Dunia
Jumlah penduduk pada suatu negara selalu mengalami perubahan yang disebabkan oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi atau perpindahan penduduk. Perubahan keadaan penduduk tersebut dinamakan dinamika penduduk. Dinamika atau perubahan penduduk cenderung kepada pertumbuhan. Pertumbuhan penduduk ialah perkembangan jumlah penduduk suatu daerah atau negara. Jumlah penduduk suatu negara diketahui melalui sensus, registrasi dan survei. Jumlah penduduk Indonesia sejak sensus pertama sampai dengan sensus terakhir jumlahnya terus bertambah. Sensus pertama dilaksanakan oleh pemerintah Hindia Belanda. Sedangkan sensus yang pernah dilakukan oleh pemerintah Indonesia adalah pada tahun 1961, 1971, 1980, 1990 dan yang terakhir 2000. Sensus di Indonesia dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dan waktu pelaksanaan sensus di Indonesia diadakan sepuluh tahun sekali.
Perbandingan jumlah, kepadatan dan laju pertumbuhan penduduk Indonesia dengan beberapa negara lain :
a. Indonesia dengan Negara ASEAN
a. Indonesia dengan Negara ASEAN
1. Jumlah penduduk : Indonesia menempati urutan pertama dalam kelompok negara ASEAN
2. Kepadatan penduduk : Indonesia berada pada urutan ke-5, Singapura memiliki kepadatan penduduk paling tinggi dan Brunei Darussalam memiliki kepadatan penduduk terendah
3. Pada tahun 2005, laju perumbuhan penduduk Indonesia menempati urutan ke-6, setelah Laos Filipina, Malaysia, Brunei Darussalam, Kamboja serta Singapura dan Thailand
b. Indonesia dengan Negara-negara di Dunia
1. Jumlah penduduk Indonesia berada pada urutan ke-4, setelah Cina, Indi dan Amerika Serkat pada tahun 2005.
2. Negara terpadat penduduknya adalah Macao, setelah itu Monako dan Singapura. Indonesia memiliki kepadatan penduduk jauh di bawah ketiga negara tersebut, yaitu sebesar 341 jiwa per km
Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Negara ASEAN Tahun 2005
SUMBER : Google Buku geografi SMP Ganeca Exact,Encarta reference library premium 2006
Langganan:
Postingan (Atom)